Total Pageviews

Sunday, January 9, 2011

Theme Song KNM 2010


SETIA TEKUNI PANGGILANMU


Betapa sering kita bungkam keadilan

Banyak kebenaran yang kita putar balikn

Tanpa disadari kitalah musuh kebenarann

Ampunilah kami Bapa.....


Berapa banyak jiwa tlah kita hiburkan?

Dimana kita kala banyak penindasan

Hamba kegelapan para penyembah kenyamanan

Ampunilah kami Bapa....


Dengan mulut kita mengaku

Dengan tangan kita menyangkal

Bahwa Yesuslah Kristus Tuhan

Bapa ini tekad kami

Berlaku adil setia rendah hati

Berjuang tegakkan kerajaanMu

Beritakan Injil Kristus

Bapa teguhkan kami

Tuk sangkali diri hidup mengabdi

Taat pada pimpinan RohMu

Setia Tekuni PanggilanMu


Pasangan yang SEIMBANG dan SEPADAN

Pasangan hidup adalah suatu anugerah yang diberikan Tuhan buat manusia. Sering timbul pertanyaan, bagaimanakah pasangan hidup yang ideal itu… apakah dia seorang yang tampan atau cantik rupanya ? ataukah yang punya sifat yang baik bagaikan malaikat, atau memiliki iman yang tak tergoyahkan yang mampu memindahkan gunung ? atau mungkin… memiliki harta yang tak habis 77 x 7 turunan (hehehehe) banyak dari kita yang memiliki kriteria tertentu dalam menentukan calon pendamping / pasangan hidup kita. jadi ?? bagaimana sih memilih calon pasangan hidup yang baik….

Aku akan coba memberikan sedikit petunjuk mengenai hal ini, karena aku seorang KRISTEN maka aku akan coba menjelaskan hal ini dari sudut pandang kristiani yang bersumber pada firman Tuhan yang aku percayai. Jika berpedoman pada alkitab, disana jelas tertulis beberapa ayat yang membantu kita dalam memilih pasangan hidup yang baik buat kita. “TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia." (kejadian 2 : 18) “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang…” (2 korintus 6 : 14a)

Pada kedua ayat di atas, kita diberikan petunjuk mengenai pasangan hidup yang seimbang dan sepadan, mungkin beberapa orang menanyakan apa beda “sepadan” dengan “seimbang” ? aku akan coba beri sedikit pemahaman dan gambaran mengenai perbedaan kedua ayat tersebut.

  • Dalam hal ini kata “seimbang” lebih ditujukan agar kita memilih pasangan yang seiman dengan kita, hal ini bukan hanya berlaku buat orang KRISTEN saja, namun buat saudara – saudara yang mempercayai agama lain, bukankah akan lebih mudah bagi kita untuk mengatur segala sesuatu dalam kehidupan berumah tangga jika kita memiliki visi dan misi yang sama ? memang tidak menutup kemungkinan adanya toleransi namun bukankah lebih baik mengurangi kemungkinan terjadinya masalah dalam rumah tangga, mengingat tanpa dicari pun, masalah sudah pasti datang dengan sendirinya (pembaca yang sudah berumah tangga pasti mengerti apa yang aku maksudkan) dan menurutku masalah agama bukanlah masalah yang mudah… tidak sedikit pasangan yang akhirnya bercerai karena masalah satu ini. Kesamaan dalam kepercayaan juga berpengaruh pada cara orang tua mendidik dan membesarkan anak, seorang anak yang dibesarkan pada 2 buah kepercayaan yang berbeda akan bingung kemana dia harus mengarahkan hidupnya, ikut papa atau ikut mama ? atau tidak ikut keduanya ? dan hal ini sedikit banyak akan berpengaruh pada psikologi anak. Itu sedikit gambaran mengenai kata-kata “seimbang” pada ayat alkitab di atas.

  • Untuk kata “sepadan” lebih diarahkan pada kepribadian orang tersebut, mungkin jika menggunakan logika, kita akan memilih seseorang yang memiliki segalanya melebihi kita… (lebih pintar, lebih menarik, lebih dewasa, lebih beriman, dan beribu lebih lebih yang lain) namun adakah jaminan kalau kita hidup bersama dengan orang seperti itu kita akan bahagia ? aku rasa itu bukan jaminan.. aku pribadi lebih memilih memperoleh pasangan yang SEPADAN denganku, dalam arti mungkin dia tidak lebih pintar dari aku, atau dia tidak lebih baik dari aku, namun bersama dengan dia aku akan dapat bertumbuh baik itu dalam kualitas iman percayaku sebagai orang KRISTEN, bertumbuh juga dalam kedewasaan hidup dan pola berpikirku, seorang yang dapat selalu menolong aku dan aku dapat menolong dia.

Mungkin beberapa orang bertanya mengapa aku tidak mencari orang yang serba lebih sehingga aku dapat hidup nyaman dengan dia ? yah… mungkin itu baik buatku, namun kurang baik atau tidak baik buat dia, karena aku sadar jika dia bersama dengan aku, mungkin aku akan mendapat banyak keuntungan darinya namun dia tidak akan mendapat apa-apa dariku, dia tidak bertambah dewasa, dia tidak dapat bertumbuh secara iman, dsb dsb. Aku memiliki pemahaman bahwa segala sesuatu yang tidak maju atau tidak bertumbuh itu merupakan suatu kemunduran, kita asumsikan kita memiliki sebuah mobil baru dengan harga 1 Milliar rupiah, karena kita sangat sayang jika harus memakainya keluar rumah, kita meletakan mobil itu di garasi saja, 5 tahun kemudian ketika kita akan menjual mobil tersebut, apakah nilai mobil tersebut tetap sama seperti kita membelinya ? aku rasa tidak… walaupun tidak pernah dipakai sama sekali, namun nilainya telah berkurang… itulah mengapa aku memiliki pemahaman segala sesuatu yang tidak bertumbuh itu adalah kemunduran. Tentu saja aku tidak menginginkan hal itu terjadi buat orang yang aku cintai bukan ? karena itu aku memilih seorang yang sepadan dengan aku yang dapat bertumbuh bersama dengan aku, belajar bersama, menikmati keberhasilan bersama, menjalani masa-masa sukar dan semakin didewasakan secara iman bersama dan sebagainya.

Aku rasa jika aku dapat menemukan pasangan hidup yang seimbang dan sepadan denganku, hidupku akan bahagia, aku tidak mengatakan tidak akan ada masalah yang datang, namun dengan kemampuan 2 orang yang seimbang dan sepadan, masalah itu akan lebih mudah dilalui, kenapa ? bukankah orang yang memiliki kaki sama kuat dapat berlari dan berjalan lebih cepat daripada orang yang memiliki kaki kuat sebelah saja ? :)

God Bless You Always !!!

*d copas dari seseorang (handrian hood),,...

hohohoohohoho